Angin syahdu yang tadinya menyapaku,
kini sudah berlalu,
tapi aku, bangsaku masih di sini,
menjadi tuan di jalanan sepi,
menyendiri...
Modenisasi, globalisasi...
membutakan muda mudi,
atas nama kebebasan diri,
lupa mereka pada Ilahi,
hingga hidup susah sendiri,
lalu yang dipilih, mati...
Peluang menari di depan mata,
tapi tak terkata apa,
kata apa saja tetap sia-sia,
bila peluang sudah berlalu,
mulalah mereka berlagu,
sayu...
Bila tua, duduk berteleku,
tak sanggup lagi berseteru,
terkenangkan kisah-kisah lalu,
lalu tersedu-sedu,
tak sanggup lagi membuka lembaran baru,
kaku...
Inilah yang kulihat dalam Melayu,
ku benar berharap itu,
bukan aku,
bukan kamu...
Hai, asalamualaikum! aku baru dlm dunia blogger ni, so sesape yang dah pro tu, hulur2 la cket tunjuk ajar eh :D Thnx.. haaa, jgn lupa follow tau! haha~
Terima kasih sebab sudi jenguk :)
No comments:
Post a Comment